
SeputarCilegon.com - Komposisi keanggotaan alat kelengkapan dewan (AKD) pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon berubah total setelah dilakukan perombakan, Kamis (3/2/17). Meski mengalami perombakan secara total, Namun partai pengisi kursi pimpinan pada masing-masing komisi dan badan tidak mengalami perubahan. Rotasi AKD atau yang dikenal dengan sebutan roling komisi di DPRD Kota Cilegon tersebut. Menurut Ketua DPRD Kota Cilegon, Fakih Usman Umar, dilakukan sesuai tata tertib (Tatib) DPRD Kota Cilegon. Di mana dalam tatib sudah diatur rotasi AKD dilaksanakan setiap 2,5 tahun sekali. Fraksi yang akan berebut kursi AKD, yakni Partai Golkar, PPP, PKS, Nasdem, PAN, PDI Perjuangan, Gerindra, dan Kebangkitan Demokrasi gabungan Partai Demokrat dan PKB.
Proses perombakan berjalan alot. Fraksi-fraksi sempat melakukan lobi-lobi. Setelah beberapa jam melakukan lobi akhirnya disepakati rotasi hanya dilakukan pada komisi dan baperdakot saja, sedangkan AKD lainnya, yakni badan anggaran dan badan musyawarah hari itu ditunda. Kemudian, pemilihan ketua komisi dilakukan secara voting. Hasilnya diketahui tiga ketua komisi di DPRD Cilegon tersebut, yaitu Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra.
Kursi Ketua Komisi I DPRD Kota Cilegon yang sebelumnya dipimpin oleh anggota dewan dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yakni Abdul Ghoffar, kini digantikan oleh Subhi S Mahad dari Partai Golkar. Sementara untuk Komisi II, sebelumnya dipimpin oleh Hasby Sidik dari Partai Gerindra, kini diganti oleh Abdul Ghoffar dari PKS. Sementara, kursi Ketua Komisi III, yang sebelumnya dipimpin oleh Udin Alimudin dari Partai Golkar, kini diganti Babay Suhaemi dari Partai Gerindra.
Kemudian, untuk Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah Kota (Bapperdakot) tetap dipimpin oleh Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Baihaki Sulaiman. Kemudian, untuk tiga AKD lainnya, baru akan dilakukan pengubahan struktur pada Jumat (3/2/17).
Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Cilegon, Nurrotul Uyun menuturkan, hasil rotasi dan perombakan tubuh AKD tersebut sudah memuaskan. Pimpinan Komisi II DPRD Kota Cilegon dianggap telah sesuai dengan harapan. "Komisi II ini yang paling banyak berhadapan dengan masyarakat, anggota Fraksi PKS bisa memimpin Komisi II bagi kami membanggakan," katanya.
Menginventarisir Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kota Cilegon, Subhi mengatakan, akan segera menginventarisir program yang akan dilaksanakan ke depan. Termasuk tentang perda yang akan dibentuk. "Kami kan tentang pemerintahan, akan segera melakukan komunikasi dengan SKPD," ujarnya. Sedangkan, Ketua Komisi II DPRD Kota Cilegon, Abdul Ghoffar menuturkan, telah memiliki program prioritas yang akan dilaksanakan Komisi II.
Salah satunya terkait Raperda tentang Perlindungan Tenaga Kerja Lokal. "Komisi II tentunya banyak permasalahan yang dihadapi, karena komisi yang paling banyak berhadapan langsung dengan masyarakat," ucapnya. Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Cilegon, Babay Suhaemi mengatakan, akan segera menyusun program kerja Komisi III untuk menyelaraskan dengan program SKPD. Komisi III dianggapnya masih banyak diisi oleh wajah lama dan sebagian besar juga anggota Badan Anggaran (Banggar).
"Komisi III dan Banggar hampir mirip, kami akan cepat, karena mayoritas sudah paham tupoksi Komisi III," tuturnya.
Komisi I :
1. Subhi S Mahad (Golkar) (Ketua)
2. Endang Efendi (Golkar)
3. Abdul Rojak (Golkar) 4. Baihaki Sulaiman (PPP)
5. Reno Yanuar (PDIP) 6. Qoidattul Sitta (PKS)
7. Aam Amrullah (PKS) 8. Hasbi Sidik (Gerindra)
9. Ahmad Efendi (Nasdem)
10. Sofwan Marjuki
11. Meri Octa Mega Anjarsari (PKB)
Komisi II :
1. Udin Alimudin (Golkar)
2. Roisyudin Sayuri (Golkar)
3. Andi Kurniadi (Golkar)
4. Badar Gumelar (PPP)
5. M Yusuf Amin (PDIP)
6. Abdul Ghofar (PKS) (Ketua)
7. M Tohir (Gerindra) 8. Nurseha (PAN) 9. Hawasi Syabrawi (Nasdem)
10. Erick Rebiin (Nasdem)
11. Syarif Ridwan (PKB)
Komisi III :
1. Erik Erlangga (Golkar)
2. Muta'ah M Syukur (Golkar)
3. Isro Mi'raj (Golkar)
4. Hendra Wijaya (PPP)
5. Noni Purba (PDIP)
6. Nurrotul Uyun
(PKS)
7. Babay Suhaemi (Gerindra) (Ketua)
8. Rochmatullah (Nasdem)
9. Hasbudin (PAN)
10. Rachmatullah (Demokrat)
(Sumber Sekretariat DPRD Kota Cilegon)
Post a Comment